Sulbarterkini.com,MATENG–Dalam mendukung sektor digital hingga memastikan kebijakan publik yang tepat sasaran, Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) melalui Dinas Komunikasi formatika Persandian dan Statistik menggelar forum Satu Data Indonesia (SDI).
Forum Satu Data ini digelar di Aula Kantor Bupati Mamuju Tengah, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Mateng, Selasa (23/4/2024).
Seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), hingga pejabat struktural Kepala Bidang, dan operator portal Pemerintah Kabupaten Mateng hadir dalam forum tersebut.
Forum satu data ini dibuka secara langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Mateng melalui Asisten II Bidang Pembangunan Andi Alamsya.
Dalam sambutannya, Andi Alamsya menyampaikan pentingnya fokus penyelenggaraan kolaborasi pengelolaan data terintegrasi dan menyeluruh di daerah ini.
“Dengan adanya forum ini dapat meningkatkan portal SDI Kabupaten Mateng yang lebih baik, upayanya untuk mendukung kemajuan sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang saat ini menjadi indeks Kabupaten yang masih bepredikat Cukup,” jelasnya.
Dalam mendukung sektor digital hingga memastikan kebijakan publik yang tepat sasaran, Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) melalui Dinas Komunikasi formatika Persandian dan Statistik menggelar forum Satu Data Indonesia (SDI).
Forum Satu Data ini digelar di Aula Kantor Bupati Mamuju Tengah, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Mateng, Selasa (23/4/2024).
Seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), hingga pejabat struktural Kepala Bidang, dan operator portal Pemerintah Kabupaten Mateng hadir dalam forum tersebut.
Forum satu data ini dibuka secara langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Mateng melalui Asisten II Bidang Pembangunan Andi Alamsya.
Dalam sambutannya, Andi Alamsya menyampaikan pentingnya fokus penyelenggaraan kolaborasi pengelolaan data terintegrasi dan menyeluruh di daerah ini.
“Dengan adanya forum ini dapat meningkatkan portal SDI Kabupaten Mateng yang lebih baik, upayanya untuk mendukung kemajuan sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang saat ini menjadi indeks Kabupaten yang masih bepredikat Cukup,” jelasnya.(adv)
