Sulbarterkini.com,MAJENE–Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) Cabang Majene, menggelar pelantikan penurus untuk Periode Tahun 2024-2025, serta Dialog Kebangsaan dan Deklarasi Pemilu Damai yang dilangsungkan di Aula kantor PMD Kabupaten Majene, Jum’at (9/2/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Asisten 1 Setda kabupaten Majene H. Mustamin, Kabid perencanaan dinas PMD Fauzan, perwakilan Kapolres Majene Briptu Agus Salim, serta sejumlah OKP se Kabupaten Majene.
Muh. Iqsam selaku Panitia Pelaksana menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemda, Polri dan TNI, yang selalu memberikan support dan arahan.
kepada pengurus SEMMI Cabang Majene .
“Semoga lembaga ini bisa menjadi organisasi yang bermanfaat kepada masyarakat khususnya kabupaten Majene. Tidak lama lagi kita akan melakukan Pemilu pada tanggal 14 Februari 2024, dan dalam kesempatan ini kami Pengurus Cabang SEMMI Majene mendeklarasikan kepada seluruh masyarakat untuk menggunakan Hak Pilihnya,”pungkas Iqsam.
Dalam kesempatan itu, Ketua Umum SEMMI Cabang Majene Muh. Yusril menyampaikan, seluruh Pengurus Cabang SEMMI Majene mendeklarasikan kepada seluruh masyarakat menggunakan Hak Pilih pada Pemilu 2024 serta mengajak kepada seluruh masyarakat membangun suasana pemilu yang jujur dan adil.
“Tentu kami juga mendukung untuk adanya nuansa damai dalam proses pemilu nanti. Tidak ada lagi yang namanya politik identitas apalagi sampai memainkan Isu SARA sampai tanggal 10 Februari 2024 nanti,”ucapnya.
Dikesempatan yang sama, Mustamin selaku Asisten 1 Setda Kabupaten Majene menyampaikan, Jika Pemerintahan Kabupaten Majene berharap kepada generasi pemuda di Majene dapat memberikan kontribusi yang baik untuk kabupatrn Majene.
Ia menambahkan, wawasan kebangsaan merupakan salah satu cara terbaik untuk mempersiapkan masa depan yang lebih baik, dalam membantu generasi muda mengetahui tentang sejarah dan budaya negara serta mengembangkan sikap nasionalisme dalam 4 pilar kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI.
“Wawasan Kebangsaan dapat menjaga keutuhan NKRI tetap terjaga, menciptakan kondisi masyarakat yang sadar politik serta sistem politik yang sehat dan dinamis untuk mewujudkan pemerintahan yang kuat, aspiratif, dan dipercaya.Dan untuk pertahanan keamanan menumbuhkan kesadaran cinta tanah air dan membentuk sikap bela negara pada setiap warga negara Indonesia,”tutupnya.
Untuk diketahui, poin dalam deklarasi Pemilu Damai yang diserukan dalam forum tersebut, yakni ikut serta dalam mewujudkan Pemilu yang aman, tertib, damai, berintegritas, tanpa Hoax, politisasi SARA dan politik uang, serta siap menjaga keharmonisan antar umat beragama demi mewujudkan Pemilu yang berkualitas, jujur dan adil.(*red)