Sulbarterkini.com,MAMUJU–Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tetap menggunakan nomor urut 8 di Pemilu 2024. Sesuai Perppu Nomor 1 Tahun 2022, PKS sebagai partai parlemen memutuskan untuk tetap memakai nomor urut lama.
Ketua DPW PKS Sulbar, Yuki Permana mengatakan, angka 8 yang tetap dipilih oleh PKS, merupakan jalan Istiqomah untuk memperkuat citra dan ingatan publik.
“Kita bersyukur sekali nomor delapan itu tetap di pakai oleh PKS. Artinya tidak susah bagi kami untuk mensosialisasikan, itu point awalnya. Kedua, ini menandakan bahwa selama ini peejuangan PKS tetap istiqomah diluar jalur pemerintah untuk tetap bersatu dengan masyarakat, artinya nomor urut ini juga mudah di ingat oleh masyarakat,”terang Yuki saat dikonfirmasi Sulbarterkini.com, Kamis (15/12).
Meski demikian kata Yuki, PKS masih punya tugas untuk tetap mensosialisasikan perubahan logo partai mereka, dimana bentuk dasar yang dulunya persegi berubah menjadi bulat, serta perubahan signifikan dari segi warna.
“Meski nomornya tetap, kita punya tantangan tersendiri, tantangannya itu di logo kami yang berubah. Ini tantangan tersendiri bagi pengurus untuk gencar melakukan sosialisasi di masyarakat, walaupun tingkat pengetahuan masyarakat tentang pks berdasarkan survey di angka 60 persen, itu kami perlu tingkatkan maksimal diangka 80 persen,”pungkas Yuki Permana.
Yuki menambahkan, nomor urut delapan juga menjadi bagian dari semangat PKS Sulbar untuk memenangkan Pemilu 2024. Pihaknya kini tengah mematangkan penjaringan bakal calon legislatif (bacaleg) baik di tingkat kabupaten, provinsi dan bacaleg untuk DPR RI.
“Kita lakukan semaksimal mungkin, meski saat ini kuota di tiap dapil belum terpenuhi untuj caleg kita, tapi Insya Allah segera terisi, termasuk juga komposisinya akan di isi oleh tokoh-tokoh yang ada di Sulbar,”kunci Yuki.(msd)